Di kabupaten Sleman terdapat sebuah kampung nan unik dengan arsisitektur rumah berbeda dari umumnya. Sebut dengan kampung teletubbies yang terletak di Dusun Ngelepen , Kecamatan Prambanan, Yogyakarta. Rumah rumah di desa ngelepen merupakan rumah yang berbentuk setengah lingkaran seperti ada dalam serial TV teletubbies. Itulah sebabnya diberi nama tersebut karena mirip dengan yang ada di TV. Bentuk setengah lingkaran tentu menarikbukan! Bentuk ini seragam di semua rumah yang ada diDusun Ngelepen ini dengan luas bangunan 38 meter persegi. Tinggi bangunan mulai lima meter hingga delapan meter. Pada 2006 lalu , gempa Yogyakarta menghancurkan ribuan rumah , termasuk di Dusun Ngelapan ini. hamper semua kampung rata dengan tanah dan tak lagi bisa ditempati. Sebuah Lembaga Masyarakat Non-Pemerintahan dan Domes for The World Foundation memberikan bantuan rumah pada penduduk di sana dan memperbaiki kampung tersebut. Rumah rumah unik ini dibangun pada April 2007 dan diberi nama dengan New Ngelepen.
Taukah kalian, kampung Teletubbies ini hanya ada satu di asia Tenggara. Rumah ini dicipatakan mirip dengan Rumah Teletubbies karena memiliki alasan yaitu dirancang tahan gempa apabila terjadi gempa lagi , dan juga rumah tak akan hancur. Dibuat dengan desain agar tahan kebakaran juga terjangan aingin topan. Wah keren sekali ternyata ya, arsitektur dibangun dengan maksud dan tujuan tertentu. Nyatanya memang gempa jogja membuat banyak orang trauma.. kampung teletubbies ini terdiri dari 80 rumah dengan 71 rumah hunian warga serta 6 rumah sebagai MCK, 1 buah masjid, 1 buah aula, dan 1 buah bangunan klinik kesehatan. Rumah rumah setengah lingkaran ini memiliki 2 ruang kamar serta satau kamar mandi dan dapur, walau kelihatannya sangat kecil namun rumah ini terdiri dua lantai dimana lantai atas dengan tangga ulir. Jika dilihat dari atas bukit kampung teletubbies ini layaknya kumpulan puluhan telur angsa dan menarik wisatawan untuk berkunjung. Bila dilihat dari atas bukit, kampung Teletubbies itu akan terlihat seperti kumpulan puluhan telur angsa. Keindahan itulah yang menarik minat wisatawan untuk datang. Tak hanya wisatawan local namun juga ada wisatawan asing. Sebagian besar dari mereka berasal dari Belanda, Jepang, dan Australia.selain sebagai perkampungan namun juga bisa digunakan untuk berkemah. Yakin tak ingin melihat kampung ini ? yuk ku tunggu kedatanganmu ya di new Ngelepen Yogyakarta!
0 Response to "Kampung Teletubies Sleman"
Post a Comment