Candi Sambisari, Wisata Sejarah di Jogja

 

Yogyakarta tak henti menebarkan pesona dan keindahannya. Jauh dari peradapan kota terdapat sebuah candi yang unik dan cantik dengan keindahannya. Sebut saja candi Sambisari. Candi Sambisari ini berada di Dusun Sambisari, Desa Purwomartani, Kalasan, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Para ahli berpendapat bahwa Candi Sambisari berasal dari abad ke-8 Masehi. Berdasarkan batu isian yang digunakan berupa batu padas, diperkirakan Candi Sambisari semasa dengan Candi Prambanan, Plaosan, dan Sojiwan, yaitu sekitar abad 9 -10 Masehi.hingga kini candi samba sari belum diketahui siapa pendirinya karena taka da bukti konkret yang bisa dijadikan bukti. Candi ini merupakan candi peninggalan agama Hindu.

Candi sambisari berada sekitar 6,5 km di bawah permukaan tanah sehingga tak Nampak dari kejuahan. Menurut dugaan daerah sekeliling candi tidak lebih tinggi dari lahan datar namun tanah pasir dan bebatuan terbawa oleh letusan gunung merapi tahun 1006 tmenimbun daerah ini. Sehinngga candi ini ikut terbenam dalam timbunan. Jadi jika kita lihat hari ini candi samba sari terletak di bawah berbeda dengan pemukiman warga. Sepintas candi sambisari seperti castil yang berada ditengah taman dimana dikelilingi oleh rumput menghampar nan hijau tertata rapi bagai halaman kerajaan dengan candi ditengah sebagai pusatnya.

Naik ke tangga masuk yang pertama atau induk kita akan disuguhkan oleh hiasan singa yang ada didalam mulut makara. Lalu akan ditemukan juga selasar selembar kurang lebih satu kilometer. Kemudian akan kita temui 3 relung yang masing masing terdapat sebuah arca. Candi Sambisari merupakan kelompok percandian yang terdiri atas sebuah candi induk dan tiga buah candi perwara di depannya. Candi induk menghadap ke arah barat, berukuran 13,65 x 13,65 meter dan tinggi keseluruhannya 7,5 meter.

Jika kalian ingin belajar sejarah,  maka berkeliling ke Candi Sambisari sembari mengamati detil arsitekturnya dan kalian akan menemukan hal menarik dari candi tersebut.  Di dalam kompleks candi ini kamu akan menemukan relung-relung candi yang berisikan arca, mulai dari arca Dewi Durga, arca Ganesha, hingga arca Agastya. Selain itu ada juga lingga dan yoni di dalam bilik candi yang menegaskan bahwa candi ini dulunya dipakai sebagai tempat pemujaan kepada Dewa Syiwa. Ternyata ditempat ini juga terdapat museum lho, kalian bisa menambah pengetahuan tentang candi sambisari ini. Kalian juga bisa menikmati senja ditempat ini sembari bersantai dan menikmati aneka spot foto.  Nah, Asik bukan bersada ditempat ini !

Share this post